Berjutapena.or.id, Situbondo – Wakil Ketua V Bidang Olahraga, Seni, dan Budaya (OSB) PC IPNU Situbondo, Khairul Anwar atau akrab disapa Irul, menegaskan komitmennya untuk menghidupkan kembali kreativitas kader melalui bidang seni dan olahraga. Ia menyebut OSB akan menjadi wadah utama pengembangan bakat dan potensi kader di berbagai bidang. Sabtu, (25/10/2025).
Irul menjelaskan, beberapa program unggulan seperti Berjuta Band, Berjuta E-sport, Berjuta Padusa dan Berjuta Sanggar menjadi program kerja secara serius dan fokus.
“Kami ingin agar setiap kader punya ruang mengembangkan potensi dan kemampuan kompetitifnya,” ujarnya.
Menurutnya, kegiatan OSB bukan hanya hiburan, tetapi juga sarana pembinaan karakter dan pengembangan diri kader Pelajar Nahdliyah.
Irul menyebut, Berjuta E-Sport akan digarap lebih profesional daripada periode sebelumnya.
“Dulu kami sempat mengadakan lomba Mobile Legends dan terbilang cukup sukses,” jelas mantan Sekretaris PC IPNU Periode sebelumnya itu, “Ke depan, kami ingin membentuk tim e-sport IPNU IPPNU yang solid dan berkelanjutan,” lanjutnya.
Ia berharap program tersebut dapat membawa nama IPNU IPPNU Situbondo dikenal secara nasional.
Selain e-sport, Irul menyoroti keberlanjutan Berjuta Band yang sempat vakum karena kekurangan vokalis perempuan.
“Kami sudah menyiapkan audisi online dan offline untuk mencari dua vokalis baru,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa Berjuta Band bukan sekadar kegiatan musik, tetapi juga brand seni yang harus dijaga konsistensinya.
Menurut Irul, keberhasilan OSB tidak akan terwujud tanpa dukungan lintas departemen.
“Kalau kaderisasi, dakwah, dan JSP berjalan seimbang, OSB otomatis ikut berkembang,” tegasnya.
Ia menekankan pentingnya sinergi antarbidang agar kreativitas kader tidak berhenti hanya pada acara seremonial.
Irul juga menegaskan bahwa OSB harus menjadi tempat belajar, bukan hanya panggung bagi yang sudah berbakat.
“Kita jangan hanya mencari yang sudah punya skill,” ujarnya, “tugas IPNU IPPNU adalah melatih dan mengembangkan,” tambahnya.
Menurutnya, organisasi harus menjadi ruang tumbuh bagi semua kader, bukan tempat seleksi bakat semata.
Sebagai penutup, Irul menyampaikan harapannya agar IPNU Situbondo tetap menjadi wadah yang menumbuhkan potensi setiap kader.
“Kader yang suka musik, tari, olahraga, semua harus punya tempat,” pungkasnya.
“Karena kader bukan warisan program, tapi warisan perjuangan.” (Lil)
Sumber: Wawancara langsung bersama Waka V Bidang OSB (Olahraga, Seni, dan Budaya) PC IPNU Situbondo, Khairul Anwar.








Leave a Reply