Berjutapena.or.id – Situbondo, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Widoropayung menggelar kegiatan santai bertajuk “Ghibah Progres” pada Ahad, (19/01/25) di Pantai Cemara, Demung, Besuki. Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi program yang telah dilaksanakan sekaligus merancang agenda progresif ke depan.
Acara dimulai dengan tradisi amaliyah NU berupa pembacaan tawassul dan rotibul haddad, meskipun berada di lingkungan outdoor yang ramai. Langkah ini menjadi wujud komitmen PAC IPNU IPPNU Widoropayung dalam menjaga tradisi organisasi sekaligus membangun spiritualitas anggotanya.
Pemilihan Pantai Cemara sebagai lokasi kegiatan juga menjadi daya tarik tersendiri. Selain untuk mendukung suasana santai dan menyegarkan pikiran, kegiatan ini sekaligus menjadi momen untuk menikmati suasana baru, berbeda dari kegiatan rutin yang biasanya dilakukan di rumah anggota atau ruangan indoor.
Dalam diskusi yang berlangsung, terdapat tiga poin utama yang dibahas:
1. Evaluasi Diklatama
Evaluasi menyeluruh terhadap kegiatan Diklatama yang dilaksanakan akhir Desember lalu menjadi agenda pertama. Pembahasan ini bertujuan untuk meminimalisir margin kesalahan agar pelaksanaan kegiatan serupa di masa depan dapat berjalan lebih optimal.
2. Informasi Harlah NU
Kegiatan selanjutnya adalah pemberitahuan mengenai rencana peringatan Harlah NU yang akan dilaksanakan oleh MWC NU Widoropayung.
3. Rancangan Kegiatan Harlah IPNU-IPPNU
Diskusi terakhir difokuskan pada perencanaan agenda dalam rangka memperingati Harlah IPNU ke-71 dan IPPNU ke-70 yang akan digelar bulan mendatang. Beberapa masukan dan ide dari rekan-rekanita yang hadir menjadi bahan diskusi hingga akhirnya ditentukan agenda yang akan dilaksanakan.
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua PAC, pengurus PAC, Ketua dan Pengurus Ranting Gebang, serta beberapa anggota dari PAC lain yang juga menjabat sebagai pengurus PC.
Ketua PAC IPNU IPPNU Widoropayung berharap kegiatan ini dapat memacu partisipasi aktif dari seluruh pengurus, baik yang lama maupun baru, untuk mewujudkan PAC yang matang dan ideal.
“Kami ingin semua anggota dapat merasakan manfaat dan keberkahan dari ber-IPNU IPPNU, serta menjadi pribadi yang lebih baik dan berkontribusi nyata,” ujarnya.
Ghibah Progres menjadi bukti bahwa diskusi ringan dengan suasana santai mampu menghadirkan ide-ide segar dan meningkatkan semangat kebersamaan untuk memperkuat organisasi.
Editor : Rekan Robet