Berjutapena.or.id, – Asembagus — Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Asembagus meresmikan gedung hasil renovasi sekaligus melantik pengurus periode 2025–2030 pada Kamis, 11 Desember 2025. Acara yang dipusatkan di kantor MWC NU Asembagus tersebut berlangsung khidmat dan dihadiri para pengurus, tokoh masyarakat, serta perwakilan PCNU Situbondo.
Peresmian gedung dilakukan oleh KHR. Ahmad Azaim Ibrahimy, M.H.I., Wakil Rais Syuriah PWNU Jawa Timur. Seusai prosesi pelantikan, beliau menyampaikan sejumlah pesan penting terkait sejarah bangunan dan karakter jam’iyah.
Beliau menegaskan bahwa renovasi dipilih karena mempertimbangkan nilai historis bangunan yang tidak dapat digantikan.
“Ada hal yang tidak bisa dibeli: nilai sejarah, jejak para pendahulu, serta ajaran yang diwariskan muassis NU,” ungkapnya.
Kiai Azaim menambahkan bahwa gedung ini bukan sekadar tempat berkegiatan, tetapi simbol perjuangan para ulama terdahulu.
“Gedung ini bukan semata bangunan. Ia adalah warisan perjuangan para ulama, mata rantai sejarah yang tidak boleh terputus,” ujarnya.
Renovasi yang berlangsung hampir tiga tahun tersebut kini memasuki tahap penyempurnaan. Dengan kondisi gedung yang telah diperbarui dan struktur kepengurusan yang baru, beliau berharap lahir semangat baru dalam mengabdi kepada jam’iyah.
Dari PCNU Situbondo hadir perwakilan Sekretaris PCNU, Kholqi Rahman, yang mewakili cabang dalam agenda pelantikan ini.
Ketua Tanfidziyah MWC NU Asembagus, H. Rosyid Hamidi, M.M., turut menyampaikan sambutan dan menegaskan kembali sejarah waqaf tanah yang digunakan sebagai lokasi gedung MWC NU.
“Tanah ini adalah tanah waqaf yang diberikan oleh H. Mahalli bin H. Zubair dan diwaqafkan kepada KHR. As’ad Syamsul Arifin. Pada tahun 1982 dibangun gedung MWC NU, dan pada 2023 kita memulai renovasi setelah berziarah kepada para muassis NU,” jelasnya.
Ia juga mengapresiasi kehadiran KHR. Azaim di tengah kegiatan MWC NU Asembagus yang dinilainya sebagai momentum berharga bagi penguatan komitmen pengabdian.
“Mudah-mudahan ikrar yang telah dipandu oleh Kiai Azaim menjadi penyemangat kita dalam berkhidmat kepada NU,” ujarnya.
