berjutapena.or.id, – Situbondo – Menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha 1446 H, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kembali menunjukkan perhatian dan kepeduliannya kepada kalangan pesantren. Pada Kamis (5/6/2025) dini hari, satu ekor sapi limosin seberat sekitar 500 kilogram tiba di Pondok Pesantren (PP) Syekh Abdul Qodir Jailani Ra, Desa Blimbing, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo.
Sapi kurban tersebut diserahkan secara langsung kepada pengasuh pesantren, KH Mohammad Hasan Nailul Ilmi atau yang akrab disapa Kiai Hasan. Kehadiran hewan kurban dari orang nomor satu di Jawa Timur ini disambut penuh syukur oleh keluarga besar pesantren.
“Saya sangat berterima kasih atas perhatian Ibu Gubernur. Semoga Allah membalas kebaikannya dan menjadikan Jawa Timur semakin maju serta masyarakatnya sejahtera di bawah kepemimpinannya,” ujar Kiai Hasan.
Ia mengungkapkan bahwa pengiriman hewan kurban ke pesantren tersebut bukan kali pertama dilakukan oleh Khofifah. Tradisi itu telah menjadi agenda rutin setiap tahun dan mencakup pesantren-pesantren lain di berbagai kabupaten.
“Bukan hanya di sini, tapi juga ke banyak pesantren lain di Situbondo, Probolinggo, Jember, Banyuwangi, dan daerah lain. Ini bukti nyata kepedulian beliau terhadap pendidikan pesantren dan umat,” imbuhnya.
Lebih dari sekadar simbolis, daging kurban dari Gubernur Khofifah akan dibagikan kepada para santri dan masyarakat sekitar. Momentum Idul Adha ini juga dimanfaatkan pesantren sebagai ajang mempererat ukhuwah dan nilai kebersamaan dengan warga.
Tak hanya dari Gubernur, PP Syekh Abdul Qodir Jailani Ra. tahun ini juga menerima hewan kurban dari para dermawan dan donatur. Total ada beberapa ekor sapi serta belasan kambing yang siap disembelih pada Hari Raya.
“Alhamdulillah, kepercayaan masyarakat terhadap pesantren ini semakin kuat. Amanah dari para muhsinin terus bertambah. Semoga semua niat baik ini mendatangkan keberkahan,” tutup Kiai Hasan.
Pengiriman hewan kurban oleh Gubernur Jawa Timur ini menjadi salah satu bentuk nyata dari sinergi antara pemerintah dan lembaga pendidikan Islam dalam memperkuat ketahanan sosial dan spiritual masyarakat menjelang hari raya kurban. (Wil)
Editor : Muhammad Kholilur Rahman
Leave a Reply